Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

STRATEGI MENYELARASKAN PERMINTAAN DAN PENAWARAN JASA

A. LATAR BELAKANG Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi manajer service operation adalah menyesuaikan permintaan dengan penawaran untuk melayani. Ini juga adalah sebuah tantangan untuk manajer produksi, akan tetapi mereka memliki lebih banyak alat dan strategi – seperti persediaan, kerja lembur, menambah shift, dan kembali memesan – tersedia bagi mereka untuk menemukan tantangan. Ketika permintaan dan penawaran cocok untuk periode 1(satu) sampai 3(tiga) tahun, kegiatan ini dikenal sebagai aggregate planning. Aggregate planning meliputi penentuan kapasitas sumber daya dimana sebuah pabrik akan membutuhkan aggregate planning untuk memenuhi permintaan. Peran dari aggregate planning adalah untuk merubah jenis srategi rencana pemasaran atau perkiraan yang berhubungan dengan pemintaan dengan perencanaan jangka panjang yang menjadi kapasitas kebutuhan secara keseluruhan. Selanjutnya, keseluruhan kapasitas kebutuhan akan melayani sebagai framework untuk alokasi jangka pendek (contoh:

Postingan Terbaru